NBnews -
Seorang warga Kanada yang lupa membawa paspornya mengaku berhasil melewati perbatasan untuk masuk ke Amerika Serikat menggunakan salinan dokumen paspor yang ia pindai ke dalam iPad miliknya.
Martin Reisch dari Montreal memperlihatkan salinan paspornya yang ada dalam iPad kepada petugas perbatasan Amerika Serikat. Itu dilakukan setelah sadar ia tidak membawa paspornya.
Reisch mengatakan kepada petugas perbatasan bahwa ia sedang menuju Vermont, Amerika Serikat, untuk mengantarkan hadiah Natal. Menurut Reisch, sang petugas akhirnya membolehkan dia masuk ke Amerika Serikat.
“Saya berpikir, setidaknya saya mencobanya,” ujar Reisch. “Dia (petugas) mengambil iPad itu ke pos kecil penjagaan di perbatasan. Dia ada di sana sekitar lima sampai enam menit. Bagi saya, itu rasanya sangat lama. Tetapi ketika ia kembali, ia terdiam sejenak lalu mengucapkan selamat Natal kepada saya.”
Reisch mengatakan sang petugas membuat pengecualian.
Warga Kanada butuh lebih dari sekedar surat izin mengemudi (SIM) sebagai identitas untuk masuk ke wilayah Amerika Serikat sejak 2009. Badan Perlindungan Perbatasan dan Bea Cukai Amerika Serikat mengatakan mereka hanya menerima paspor, SIM khusus, atau kartu Nexus bagi warga Kanada yang ingin masuk ke Amerika Serikat. Akan tetapi, dalam daftar tersebut tidak disebutkan salinan paspor.
Juru bicara Badan Perlindungan Perbatasan dan Bea Cukai Amerika Serikat belum merespons pertanyaan dari Associated Press mengenai salinan paspor diperbolehkan.
Reisch, 33 tahun, mengaku memindai paspornya beberapa tahun lalu sebagai antisipasi paspor tersebut dicuri orang saat ia bepergian. Ia juga mengaku salinan paspor di dalam iPad miliknya juga dipakai untuk masuk kembali ke Kanada. Namun, ia ragu itu akan bisa berlaku kembali.
Apakah Anda Suka? Please Share dan info ke orang terdekat anda
